Mengawali Bulan Agustus,
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Jepara pada hari Senin, 5 Agustus 2024, dalam rangka pembinaan serentak pegawai sekaligus memperingati momen Hari Kemerdekaan RI ke-79 menyelenggarakan beragam kegiatan lomba. Dengan mengusung tema “Tingkatkan Kebersamaan dan Kedisiplinan Menuju Indonesia Maju, Jepara Maju dan Pertanian Maju”. Acara dimulai dari apel pagi, menanam bibit cabai bersama, jalan sehat, lomba menanam bibit cabai dalam polyback, lomba balap karung, lomba teklek dan pembagian doorprize. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pegawai DKPP Jepara, mulai dari pegawai PNS, PPPK dan THL termasuk anggota gapoktan dan siswa magang turut hadir meramaikan kegiatan ini.
Bersamaan dengan serangkaian acara memperingati momen Hari Kemerdekaan RI ke-79 dilaksanakan Gerakan Penanaman Serentak, bibit cabai rawit setan oleh seluruh elemen pegawai dkpp di lahan Kebun UPT Pembenihan dan Pembibitan, Tengguli. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Diyar Susanto, SH. MH. yang turut serta ikut menanam bibit cabai rawit setan menyebutkan ada sebanyak 1.000 benih Cabai Rawit Setan ditanam serentak pada acara tersebut.
Pelaksanaan penanaman serentak bibit cabai rawit setan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengatasi fluktuasi harga cabai di tengah mahalnya harga cabai di pasaran. Saat ini tercatat harga Cabai Rawit Merah di pasar Jepara Satu (Pasar Ratu) mencapai Rp. 70.000,-/kg. Sedangkan harga Cabai Merah Keriting Rp. 38.000,-/kg. “Penanaman seribu bibit cabai rawit setan ini bukan hanya simbol perayaan kemerdekaan, tetapi juga langkah konkret untuk mengedukasi masyarakat Kabupaten Jepara yang nantinya dimulai dari penyuluh pertanian menggerakkan kelompok tani binaannya agar dapat ikut menanam Cabai dan juga tanaman lainnya di sekitar pekarangan rumah atau kebun dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga.
Selain itu, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Ir. Sujima, MM. juga menjelaskan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih aktif dalam bertani, khususnya menanam cabai yang menjadi komoditas penting bagi kebutuhan sehari-hari. Sejumlah 1.119 Kelompok Tani Binaan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Jepara mengikuti Gerakan penanaman serentak bibit cabai. Jika upaya ini berhasil maka bisa dihitung se Kabupaten Jepara ada lebih dari sejuta pohon cabai. Belum lagi bila Kelompok Wanita Tani (KWT), PKK dan masyarakat umum ikut menanam di sekitar pekarangan rumahnya.
Dengan adanya Gerakan penanaman serentak bibit cabai ini, diharapkan mampu meningkatkan produksi hortikultura khususnya cabai di Kabupaten Jepara, sehingga mampu memenuhi kebutuhan penduduk Kabupaten Jepara yang jumlahnya lebih dari 1,2 juta sekaligus mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah, dan menekan harga cabai di pasaran. Dampaknya stabilitas harga pangan khususnya cabai dapat terjaga dan menekan angka inflasi daerah. Para petani yang hadir dalam acara ini turut bersemangat menyambut inisiatif ini. Mereka berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan, tidak hanya untuk cabai, tetapi juga untuk komoditas lain yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat.
Setalah melaksanakan Gerakan penanaman serentak kemudian dilanjutkan acara jalan santai mengitari area sekitar kebun pembenihan sepanjang -+ 5 km, Lomba Menanam Cabai dalam polybag, Lomba Teklek beregu dan Lomba Balap Karung. Rangkaian acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan, kedislipinan, dalam lingkup Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Jepara menuju Indonesia maju, Jepara maju, Pertanian maju.
Dalam penutupan acara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Diyar Susanto, SH. MH. menyampaikan harapannya agar masyarakat, khususnya generasi muda, dapat lebih mencintai pertanian dan terlibat aktif dalam upaya peningkatan produksi pangan. “Dengan semangat kemerdekaan, mari kita bersama-sama membangun ketahanan pangan yang kuat demi kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.